Whitepaper PLUTUS diterbitkan oleh tim inti PLUTUS pada kuartal keempat tahun 2024, bertujuan untuk mengatasi fragmentasi likuiditas dan rendahnya pemanfaatan aset dalam ekosistem DeFi saat ini.
Whitepaper PLUTUS bertema “PLUTUS: Protokol Agregasi Likuiditas Terdesentralisasi Generasi Berikutnya dan Optimasi Imbal Hasil”. Keunikannya terletak pada mekanisme agregasi likuiditas lintas rantai dan mesin strategi imbal hasil cerdas; makna PLUTUS adalah memberikan manajemen aset yang efisien bagi pengguna DeFi, serta menetapkan standar baru efisiensi di bidang keuangan terdesentralisasi.
Tujuan awal PLUTUS adalah membangun infrastruktur keuangan terdesentralisasi yang terbuka dan efisien. Inti whitepaper adalah: melalui integrasi likuiditas multi-chain dan algoritma optimasi imbal hasil berbasis AI, PLUTUS dapat secara signifikan meningkatkan efisiensi modal dan imbal hasil pengguna dengan tetap menjaga keamanan aset.
Peneliti yang tertarik dapat mengakses whitepaper PLUTUS asli. Tautan whitepaper PLUTUS:
https://hermes-defi.gitbook.io/plutus/bonus/hermes-defi-whitepaper-v2Ringkasan whitepaper PLUTUS
Penulis: Lea Kruger
Terakhir diperbarui: 2025-12-07 13:33
Berikut ini adalah ringkasan dari whitepaper PLUTUS, dijelaskan dengan bahasa yang sederhana agar kamu dapat dengan cepat memahami whitepaper PLUTUS dan memperoleh pemahaman yang lebih jelas tentang PLUTUS.
Wah, teman, maaf sekali! Informasi tentang proyek PLUTUS sangat terbatas, admin masih berusaha mengumpulkan dan merapikan data, mohon ditunggu; kamu bisa melihat informasi lain tentang proyek ini yang ditampilkan di sidebar halaman ini terlebih dahulu. Di dunia blockchain, nama proyek dan singkatan token kadang memang mirip, sehingga bisa membingungkan. Saat ini, kami menemukan beberapa proyek yang menggunakan nama “Plutus”, atau singkatan tokennya mirip dengan “PLTS”, namun fungsi dan posisinya sangat berbeda. Salah satu proyek bernama “Plutus” (singkatan token biasanya PLU), fokus utamanya adalah kartu hadiah kripto dan perdagangan terdesentralisasi. Proyek ini bertujuan agar pengguna bisa mendapatkan hadiah kripto dari transaksi harian, serta menggunakan aset kripto melalui kartu debit di seluruh dunia. Proyek ini sudah merilis whitepaper pada tahun 2015 dan melakukan pembaruan pada 2024, menekankan mekanisme hadiah loyalitas dan model ekonomi token yang berkelanjutan. Proyek lain bernama “Project Plutus”, singkatan tokennya kadang disebut PLTS, namun lebih banyak sumber menyebutkan token utamanya adalah PPCOIN. Proyek ini merupakan platform trading berbasis AI di blockchain Solana, memanfaatkan kecerdasan buatan dan machine learning untuk mengotomatisasi strategi trading, membantu pengguna mengoptimalkan portofolio dan melakukan otomatisasi on-chain. Proyek ini merilis whitepaper pada tahun 2025, dengan fokus pada agen AI dan platform otomatisasi tanpa kode. Selain itu, di CoinMarketCap juga tercatat proyek bernama “PLUTUS” dengan singkatan token PLTS, yang dideskripsikan sebagai token mining Hermes Defi di jaringan Harmony, dengan total dan maksimum suplai yang relatif kecil. Karena kamu secara khusus menyebutkan singkatan “PLTS”, namun saat ini informasi tentang proyek “PLUTUS” mana yang menggunakan singkatan ini, serta whitepaper detail yang bisa dijelaskan secara menyeluruh, sangat terbatas dan membingungkan, kami belum bisa memberikan penjelasan lengkap dan tanpa ambigu. Untuk menghindari kesalahpahaman, kami sarankan kamu memastikan dulu “PLUTUS (PLTS)” yang kamu maksud adalah proyek yang mana, agar kami bisa memberikan informasi yang lebih akurat.
Disclaimer: Penafsiran di atas merupakan pendapat pribadi penulis. Silakan verifikasi keakuratan semua informasi secara mandiri. Interpretasi ini tidak mewakili pandangan platform dan tidak dimaksudkan sebagai saran investasi. Untuk detail lebih lanjut tentang proyek ini, silakan lihat whitepapernya.
